Orang-orang Mukmin Melihat Allah Pada Hari Kiamat

Orang-orang Mukmin Melihat Allah Pada Hari Kiamat

KITAB SYARH ‘AL-AQIDAH AL-WASITHIYAH (27)
Karya: Sa’id bin Ali bin Wahfi Al-Qahthaniy
AYAT-AYAT DAN HADITS-HADITS TENTANG SIFAT-SIFAT ALLAH

"Wajah-wajah (orang-orang mukmin) pada hari itu berseri-seri. Kepada Rabbnyalah mereka melihat." (Al-Qiyamah: 22-23)

Pada bab ini penulis _Rahimahullah Ta'ala_ menyebutkan ayat-ayat yang menunjukkan bahwa orang-orang mukmin melihat Rabb mereka pada hari kiamat, secara langsung dengan mata kepala mereka, dengan cara yang layak dengan kebesaran-Nya, yang mana hal itu tidak mirip dengan satu pun di antara para makhluk-Nya. Hal itu juga telah disebutkan di dalam As Sunnah. Nabi _shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:

"Bila penduduk jannah telah masuk jannah, Allah Tabaraka wa Ta'ala berfirman. 'Inginkah kalian jika aku menambahkan sesuatu untuk kalian ?' Mereka berkata, Tidakkah Engkau
telah menjadikan wajah kami menjadi putih, Engkau masukkan kami ke jannah, dan Engkau selamatkan kami dari naar? Maka, Allah menyingkapkan hijab. Tidak ada sesuatupun yang diberikan kepada mereka, yang lebih mereka sukai daripada kenikmatan melihat kepada Rabb mereka 'Azza aw jalla."

Kemudian, Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam membaca ayat ini:

"Bagi orang-orang yang berbuat baik, ada pahala yang terbaik (jannah) dan tambahannya.(yaitu melihat wajah Allah.-pent )[46] (Yunus: 26)

Pendapat bahwa orang-orang mukmin melihat Rabb mereka pada Hari Kiamat ini, disepakati oleh para nabi, rasul, seluruh shahabat, tabi'in, dan imam kaum muslimin dalam berbagai masa. Yang menentang pendapat ini hanyalah orang-orang Jahmiyah dan Mu'tazilah serta orang-orang yang mengikuti mereka. Pendapat mereka itu bathil dan tertolak dengan Al-Kitab dan As-Sunnah.[47] 

Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:

"Sesungguhnya kalian akan melihat Rabb kalian sebagaimana kalian melihat bulan ini. Kalian tidak berjubel dalam melihat-Nya. Maka, apabila kalian bisa dengan sepenuh daya menjaga shalat sebelum matahari terbit (shalal fajar) dan shalat sebelum matahari tenggelam (shalat 'ashar) maka lakukanlah_.[48]

Bersambung...
_____
[46] Diriwayatkan oleh Muslim 1/163, sedangkan ayat dalam hadits ini adalah ayat ke-26 dari Surah Yunus.
[47] _"Al-Kawasyif Al-Jaliyah",_ hal. 401.
[48] Diriwayatkan oleh Al-Bukhari, _"Fathul Bari"_ III/29 dan Muslim I/521.
_____
Follow Us: https://m.facebook.com/syariahmovement/

Tidak ada komentar: