SURAT UNTUK MAHASISWI BERCADAR DI UIN SUKA

Pertama, Semoga Allah memberikan kebahagiaan dunia dan akhirat untuk antunna semua.

Kedua, Semoga Allah memberikan hidayah kepada mereka yang saat ini mencoba menggoyang keyakinan antunna yang menjaga kehormatan dan kecantikan dari mata yang tidak halal melihatnya. Mereka adalah orang-orang yang tidak menyadari buruknya perbuatan mereka.

Ketiga, Pertahankan kuliah Anda, terutama jika sudah bertahun menjalaninya. Bahagiakan orang tua yang selama ini bersusah payah mencari uang untuk membiayainya. Jangan hapus asa mereka.

Keempat, Mungkin semangat antunna jadi kendor karena cobaan ini. Tapi antunna harus ingat nash-nash yang berkenaan dengan ujian.

SURAT UNTUK MAHASISWI BERCADAR DI UIN SUKA

Allah berfirman,

لَتُبْلَوُنَّ فِي أَمْوَالِكُمْ وَأَنْفُسِكُمْ وَلَتَسْمَعُنَّ مِنَ الَّذِينَ أُوتُوا الْكِتَابَ مِنْ قَبْلِكُمْ وَمِنَ الَّذِينَ أَشْرَكُوا أَذًى كَثِيرًا وَإِنْ تَصْبِرُوا وَتَتَّقُوا فَإِنَّ ذَلِكَ مِنْ عَزْمِ الْأُمُورِ
"Kamu sungguh-sungguh akan diuji terhadap hartamu dan dirimu. Dan (juga) kamu benar-benar akan mendengar dari orang-orang yang diberi kitab sebelum kamu dan dari orang-orang yang mempersekutukan Allah, gangguan yang banyak yang menyakitkan hati. Jika kamu bersabar dan bertakwa, maka sesungguhnya yang demikian itu termasuk urusan yang patut diutamakan." (QS. Ali ‘Imran: 186)

Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda,

إِنَّ عِظَمَ الْجَزَاءِ مَعَ عِظَمِ الْبَلَاءِ وَإِنَّ اللَّهَ إِذَا أَحَبَّ قَوْمًا ابْتَلَاهُمْ فَمَنْ رَضِيَ فَلَهُ الرِّضَا وَمَنْ سَخِطَ فَلَهُ السَّخَطُ
"Sesungguhnya besarnya pahala tergantung dengan besarnya ujian. Sesungguhnya, apabila Allah mencintai suatu kaum, maka Dia akan mengujinya. Siapa yang ridha dengan ujian itu, maka ia akan mendapat keridhaan-Nya. Siapa yang membencinya maka ia akan mendapatkan kemurkaan-Nya." (HR. At-Tirmidzi, Ibnu Majah)

Ingat pula, siapa tahu ilmu antunna nanti akan sangat bermanfaat bagi agama dan masyarakat. Antunna bisa buka ponpes khusus akhwat, buka TK-SD Islami berbasis sunnah, bisa jadi dosen khusus akhwat, bahkan bisa jadi menemani seorang ikhwan di kota Nabi. Antunna dan para suami belajar disana maksud saya.

Kelima, Jika antunna kesulitan kuliah saat ini akibat larangan mereka, saran saya:

ما لا يدرك كله لا يترك كله
Jika tidak bisa bercadar, gunakan masker. Mungkin tak sama, tapi setidaknya bisa mencapai tujuan cadarnya. Semoga saya tidak salah memberi saran karena itu yang difatwakan sebagian ulama untuk mereka yang hidup di negara yang melarang berniqab.

Keenam, Berkoordinasilah dengan asatidzah disana agar mendapatkan arahan yang baik untuk ke depannya.

source: muflihsafitra.com

Tidak ada komentar: