Alloh Tidak Dzolim
Rosululloh shollallohu 'alaihi wa sallam bersabda:
1. Dzolim adalah salah satu sifat yang mustahil bagi Alloh.
2. Orang kafir mendapat balasan atas amal baiknya di dunia; bisa berupa bertambahnya harta dan bisa berupa dijauhkannya dari keburukan yang menimpa dll.
3. Para ulama sepakat bahwa orang kafir yang mati diatas kekafirannya maka tidak akan mendapatkan balasan sedikitpun di akhirat atas segala kebaikan yang dilakukannya di dunia.
4. Kekafiran itu menghapus pahala di akhirat.
5. Adapun orang beriman, maka kebaikannya akan dibalas, baik di dunia maupun di akhirat
6. Diterimanya amal sangat erat terkait dengan aqidah dan niat, karena aqidah adalah pondasi.
Rosululloh shollallohu 'alaihi wa sallam bersabda:
إنَّ الله لا يَظْلِمُ مُؤْمِنًا حَسنَةً يُعْطَى بِهَا في الدُّنْيَا، وَيُجْزَى بِهَا في الآخِرَةِ. وَأَمَّا الكَافِرُ فَيُطْعَمُ بِحَسَنَاتِ مَا عَمِلَ للهِ تعالى في الدُّنْيَا، حَتَّى إِذَا أفْضَى إِلَى الآخرَةِ، لَمْ يَكُنْ لَهُ حَسَنَةٌ يُجْزَى بِهَا
"Sesungguhnya Alloh tidak mendzolimi seorang mukmin atas kebaikannya, diberikannya kebaikan di dunia dan dibalasnya di akhirat. Sedangkan orang kafir, ia diberi makanan di dunia karena kebaikan yang dilakukannya, hingga ketika sampai di akhirat, tidak ada lagi kebaikan yang akan dibalas untuknya". [HR. Muslim]
Bebera Kesimpulan
1. Dzolim adalah salah satu sifat yang mustahil bagi Alloh.
2. Orang kafir mendapat balasan atas amal baiknya di dunia; bisa berupa bertambahnya harta dan bisa berupa dijauhkannya dari keburukan yang menimpa dll.
3. Para ulama sepakat bahwa orang kafir yang mati diatas kekafirannya maka tidak akan mendapatkan balasan sedikitpun di akhirat atas segala kebaikan yang dilakukannya di dunia.
4. Kekafiran itu menghapus pahala di akhirat.
5. Adapun orang beriman, maka kebaikannya akan dibalas, baik di dunia maupun di akhirat
6. Diterimanya amal sangat erat terkait dengan aqidah dan niat, karena aqidah adalah pondasi.
Tidak ada komentar: